Buku
Garamata : Perjuangannya Melawan Penjajahan Belanda (1901-1905)
Dua pejuang Karo yang sangat terkenal, yang mengadakan per-lawanan terhadap Belanda pada awal abad ini, adalah Garamata (Kiras Bangun) dan Sibayak Pa Tolong (Batiren Perangin-angin). Itulah yang saya dengar sejak saya kecil. Namun perjuangan mereka tidak saya ketahui secara terperinci dan hanya saya ketahui secara lisan. Belakangan ini riwayat perjuangan Sebayak Pa Tolong sudah ada tertulis dan dapat dihaca dalam buku Darwan Prinst dan Darwin Prinst, "Sejarah dan Kebudayaan Karo" (1985) dalam bab 6 dari buku tersebut dengan judul "Sebayak Pa Tolong menentang penjajahan Belanda di Tanah Karo". Jadi terdapat semacam kekosongan atau kevakuman dalam penge-tahuan kita mengenai liku-liku perjuangan Garamata melawan Belanda sehingga kebesarannya sebagai pejuang tidak diketahui secara men-dalam dan secara meluas. Inilah yang mendorong saya menyunting buku ini. Kebesaran Garamata dan bagaimana Belanda menyegani dia memang jelas tampak dalam tulisan Mohamad Said "1904 Perang Karo Alelawan Belanda" (Waspada, 28 April, 5 Mei dan 12 Mei 1973) dan juga dalam tulisan Tengku Luckman Sinar, "Penetrasi Penjajah Belanda ke Tanah Tinggi Karo" (Waspada, 25 Maret 1986), yang kedua-duanya dimuat dalam buku ini tetapi informasi tersebut cepat terlupakan kecuali bagi mercka yang khusus membuat dan menyimpan kliping tentang itu.
Tidak tersedia versi lain