Book
Eufemisme dalam Bahasa Sunda
Fungsi bahasa sebagai alat untuk mengokohkan hubungan sosial di antara pemakainya direalisasikan dengan berbagai aktivitas verbal maupun nonverbal. Aktivitas nonverbal merupakan bagian yang inhern dengan elemen verbal, seperti gerak-gerik, isyarat tubuh dan Langan, serta unsur kial (gesture) lainnya (Wijana, 2008: 95). Aktivitas berbahasa verbal erat hubungannya dengan penggunaan tingkat tutur, perendahan volume suara, pelambatan tempo pembicaraan, dan pemilihan bentuk-bentuk kata atau ungkapan yang memiliki nilai rasa yang lebih wan, Aktivitas berbahasa verbal tersebut sangat erat sekali hubungannya dengan bentuk-bentuk eufemistis sebagai salah satu manifestasinya. Jadi, eufemisme adalah pemakaian kosa kata atau ungkapan atau bentuk lain di dalam berbahasa, untuk menghindari bentuk-bentuk tidak sopan, bentuk-bentuk larangan, bentuk-bentuk yang ditabukan, atau tuturan yang terasa kasar jika digunakan di dalam berbahasa.
Tidak tersedia versi lain